KD 08. Perawatan Sistem Komunikasi VOIP
Jenis - Jenis Perawatan Sistem Komunikasi VOIP
Perawatan adalah suatu
aktivitas untuk memelihara, menjaga, dan mengadakan perbaikan atau penggantian
yang diperlukan. Pada bahasan kali ini, kita akan membahas tentang Perawatan
Komputer Terapan.
Materi-materi
yang akan dibahas, yaitu :
a. Memeriksa
Kinerja Piranti Sesuai Fungsi Pada Manual.
Memeriksa kinerja piranti sesuai
fungsi pada manual sudah menjadi kewajiban setiap para pengguna dan tidak boleh
dilupakan agar komputer tidak rusak dan hang. Dalam memeriksa kinerja piranti
tersebut ada dua sisi yang harus kita periksa yaitu dari sisi hardware dan sisi
software.
Berikut hal yang harus kita periksa
supaya kinerja piranti menjadi baik :
Dari Sisi Hardware :
Ø
Konsentrasi debu pada peralatan/piranti yang menempel di dalam CPU atau
di luar CPU khususnya pada komputer (PC). Bersihkan setiap satu minggu sekali
secara rutin.
Ø
Pemasangan peripheral, apakah benar kokoh atau tidak.
Ø
Pemasangan socket yang benar pas atau tidak.
Ø
Kondisi Power Supply, apakah masih baik atau tidak serta daya listriknya
stabil atau tidak.
Ø
Listrik, apakah stabil atau tidak. Sering kali listrik drop/mati
sehingga komputer mati mendadak tanpa di shutdown. Gunakan Stavolt/Stabilizer
atau UPS.
Dari Sisi Software :
Ø
Sistem Operasi, apakah sudah memenuhi spesifikasi dari PC.
Ø
Lengkapi antivirus untuk memproteksi PC dari serangan virus-virus.
Lakukan Scan secara rutin tiap satu minggu sekali.
Ø
Uninstall software yang tidak perlu.
Ø
Defrag Harddisk. Lakukan setiap satu minggu sekali rutin.
Ø
Instal/Update Driver Piranti.
Ø
Hapus File Recycle Bin.
b.
Membersihkan dan Menyimpan Log Kerja Peralatan.
Ø
Untuk memonitor kinerja komputer secara
keseluruhan, dalam Windows dapat dilakukan dengan cara : Klik Start > Search
ketik RUN > Ketik Perfmon /report > Enter / OK. Nanti akan muncul
laporan/report setelah scanning selesai.
Ø
Untuk membuka Log Viewer, caranya : Klik Start
Button > Search > Ketik Events Viewer > Enter.Nanti akan muncul
tampilan seperti berikut.
Ø
Untuk menyimpan Log Events caranya : Klik kanan
pada sub menu application > Save all events.Nanti akan muncuk kotak dialog
save ke folder yang anda inginkan.
Ø
Untuk membersihkan Log Events, caranya : Klik
Kanan pada sub menu application > Clear Log.
c. Melakukan
Back up.
· Klik Start
> Komputer, Pilih Drive C: lalu Klik Kanan. Pilih Properties > Tools.
KlikBack up Now.
· Tentukan Lokasi. Pilih
Create a System Image. Nanti Windows akan mencari lokasi dimana backup image
ini akan ditetapkan. Ada dua pilihan, yaitu disimpan di folder baru atau burn
ke DVD.
·
Konfirmasi Back Up.
Setelah memilih lokasi tersebut, klik Next ( beri tanda centang
jika ingin melakukan backup, dan hilangkan centang jika tidak ). Klik Next, dan
proses akan berjalan. Lamanya waktu backup tergantung dari kapasitas sistem
Windows yang ada.
· Membuat Cd/DVD Recovery.
Hasil backup tersebut nantinya berupa file yang hanya bisa dijalankan saat
hendak melakukan recovery sistem operasi. Untuk menjalankan proses recovery,
kamu mesti membuat CD/DVD recovery yang akan membantu proses restore nantinya.
·
Untuk itu kembali ke
proses Backup and Restore, pilih Create a system repair disc, masukkan keping
CD/DVD kosong ke optical drive. Klik Next, dan proses burn dimulai. Saat proses
selesai, Windows akan menampilkan jendela konfirmasi agar CD/DVD recovery
tersebut siap digunakan saat proses pemulihan.
d. Melakukan Pengembalian
Konfigurasi/Restore Hasil Back Up.
· Masukkan CD/DVD recovery
yang telah dibuat pada optical drive, restart komputer. Sebelumnya posisikan
boot agar dimulai dari CD/DVDROM yang bisa diatur dari BIOS. Nantinya akan
terbuka jendela System Recovery Options, pilih Restore your computer using a
system image that you created, klik Next. Jelajah ke posisi dimana file backup
tadi dibuat.
·
Secara otomatis sistem
yang ada akan ditimpa dengan sistem operasi dari file backup yang telah kita
lakukan sebelumnya. Tunggu hingga proses selesai dan sistem akan kembali
kesedia kala.
Komentar
Posting Komentar